Industri otomotif sedang berada di tengah revolusi besar — elektrifikasi kendaraan. Produsen otomotif berlomba-lomba berinovasi untuk membuat mobil listrik yang ramah lingkungan, dan juga memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan. Fitur teknologi yang juga mencuri perhatian adalah Vehicle-to-Load (V2L).
Hyundai menjadi pelopor teknologi V2L (Vehicle-to-Load) dalam penerapannya secara praktis dan massal melalui lini mobil listriknya seperti Hyundai IONIQ 5, Hyundai IONIQ 6 dan Hyundai the all-new KONA Electric. Dengan V2L, mobil listrik tidak hanya menyimpan energi untuk bergerak, tetapi juga mampu menyalurkannya kembali untuk menggerakkan berbagai perangkat elektronik, layaknya power bank berukuran besar. Bayangkan bisa menyalakan rice cooker dari mobil Anda saat camping.
Apa itu V2L (Vehicle-to-Load)?
V2L atau Vehicle-to-Load adalah teknologi canggih yang memungkinkan mobil listrik menjadi sumber daya listrik untuk perangkat elektronik atau peralatan lainnya. Dengan menggunakan energi yang tersimpan di dalam baterai mobil, V2L memungkinkan pengguna untuk menyalurkan listrik ke berbagai perangkat, seperti laptop, ponsel, atau bahkan perangkat rumah tangga. Teknologi ini bukan hanya berfungsi untuk mengisi daya kendaraan, tetapi juga untuk memberikan solusi fleksibel untuk kebutuhan listrik di luar mobil.
Cara Kerja V2L dalam Mengkonversi Energi Baterai
Hyundai mengintegrasikan fitur V2L pada platform mobil listrik yang disebut E-GMP (Electric-Global Modular Platform). Platform ini memungkinkan pengisian dua arah: mengisi dan mengeluarkan listrik. Dengan V2L, mobil listrik layaknya genset portabel - tapi hening dan tanpa emisi, siap memberikan energi kapanpun dibutuhkan. Manfaat utama dari V2L jelas terasa dalam kehidupan sehari-hari, seperti saat Anda sedang camping, berada di area minim listrik, ataupun kegiatan harian.
V2L memberikan fleksibilitas yang luar biasa bagi pemilik mobil listrik untuk memanfaatkan energi cadangan yang ada pada mobil mereka. Dalam era teknologi yang semakin mengutamakan keberlanjutan, V2L adalah inovasi yang mendukung gaya hidup ramah lingkungan dengan cara yang sangat praktis.
Teknologi V2L pada Hyundai The all-new KONA Electric
The all-new KONA Electric adalah salah satu model dengan fitur teknologi V2L. Dengan fitur ini, all-new KONA Electric tidak hanya sebagai mobil listrik, tetapi juga sebagai sumber daya listrik portabel yang handal. The all-new KONA Electric memiliki daya baterai lithium ion hingga 66 kWh yang dapat menyediakan pasokan daya cukup banyak selama berkendara.
Fitur V2L Pada The all-new KONA Electric
Indoor V2L: Fitur Indoor V2L memungkinkan Anda untuk menggunakan daya dari baterai mobil listrik Anda untuk menyalakan perangkat elektronik di dalam kabin. Biasanya, terdapat soket 12V yang terletak di bawah kursi belakang yang dapat digunakan untuk mencolokkan berbagai peralatan, seperti laptop, peralatan elektronik kecil, atau bahkan peralatan berkemah. Fitur ini sangat berguna saat Anda membutuhkan daya tambahan di dalam mobil, misalnya saat bekerja dari jarak jauh atau saat berkemah. Untuk daya yang disalurkan untuk outdoor V2L sendiri bisa sampai 3.6 kWh.
Outdoor V2L: Sementara itu Fitur Outdoor V2L memungkinkan Anda untuk menggunakan daya dari baterai mobil listrik Anda untuk menyalakan perangkat elektronik di luar mobil. Biasanya, terdapat adaptor yang terhubung ke port pengisian daya mobil, memungkinkan Anda untuk menyambungkan peralatan elektronik dengan daya yang lebih besar, seperti peralatan pertukangan, peralatan pesta, atau bahkan mengisi daya mobil listrik lain.
Outdoor V2L sangat berguna dalam situasi di mana Anda membutuhkan sumber daya portabel, misalnya saat bekerja di lokasi terpencil, mengadakan acara di luar ruangan, atau dalam situasi darurat.
Untuk mengaktifkan dan menggunakan fitur V2L pada KONA Electric, Anda hanya perlu menghubungkan perangkat ke port V2L yang terletak pada mobil. Prosesnya sangat sederhana dan praktis.
Selain itu, all-new KONA Electric juga menawarkan jangkauan berkendara hingga 600 km dengan sekali pengisian daya. Hal ini semakin meningkatkan kepraktisan dan fleksibilitas mobil ini sebagai kendaraan listrik yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga praktis dan multifungsi.
*Berdasarkan hasil uji internal dan siklus NEDC. Informasi jarak tempuh dan efisiensi pada kendaraan tergantung oleh cara berkendara dan situasi lalu lintas.
Teknologi V2L pada Hyundai IONIQ 5
Salah satu kelebihan utama dari IONIQ 5 adalah kemampuan pengisian daya yang sangat cepat ke stopkontak standar dengan pengisi daya portabel hanya dalam 18 menit, baterai mobil dapat terisi hingga 80%. Kecepatan pengisian yang luar biasa ini menjadi nilai tambah yang sangat penting bagi pengguna yang ingin memanfaatkan teknologi V2L dengan maksimal.
Dengan kapasitas daya 3.6 kW, Anda dapat mengoperasikan berbagai perangkat elektronik yang lebih besar sekalipun, seperti televisi kecil, mesin pemanas, atau bahkan alat-alat camping seperti pendingin portabel.
Pengalaman pengguna dalam memanfaatkan teknologi V2L pada IONIQ 5 juga cukup memuaskan, dengan kontrol yang mudah dan intuitif melalui aplikasi Hyundai Bluelink yang memungkinkan Anda memonitor penggunaan energi secara real-time.
Keunggulan IONIQ 5 tidak hanya terbatas pada pengisian daya cepat. Dengan desain interior yang futuristik dan teknologi canggih lainnya, IONIQ 5 menawarkan kenyamanan berkendara yang tak tertandingi. Sementara itu, teknologi V2L memberikan tambahan nilai praktis, menjadikannya pilihan sempurna untuk mereka yang menginginkan mobil listrik dengan kemampuan serba guna.
Cara Menggunakan V2L Eksternal Pada IONIQ 5
- Hubungkan perangkat konektor V2L ke port pengisian daya mobil.
- Atur batas penarikan daya listrik baterai melalui head unit (Menu: EV > EV Charge Transfer V2L). Pilihan batas daya mulai dari 20% hingga 80%.
- Buka penutup perangkat konektor V2L.
- Sambungkan perangkat elektronik yang ingin digunakan ke konektor.
- Tutup kembali penutup perangkat konektor V2L.
- Tekan tombol on/off pada perangkat konektor untuk mengaktifkan penyaluran daya.
- Periksa lampu indikator hijau pada perangkat konektor atau ikon V2L pada head unit untuk memastikan daya sedang digunakan.
- Untuk menghentikan penggunaan V2L, tekan tombol on/off pada perangkat konektor.
- Tekan tombol kunci dan buka kunci pintu mobil pada smart key.
- Lepaskan perangkat konektor V2L dari port.
Cara Menggunakan V2L Internal Pada IONIQ 5
- Buka penutup port V2L yang terletak di dalam kabin.
- Sambungkan perangkat elektronik yang ingin digunakan ke port.
- Perhatikan warna lampu indikator pada port untuk mengetahui status V2L:
- Biru: Mode siaga (standby mode).
- Hijau: Daya listrik sedang digunakan dan dalam keadaan normal.
- Merah: Tidak ada daya listrik yang sedang disalurkan.
IONIQ 5 juga mengusung teknologi V2L dengan fitur yang memungkinkan mobil ini menjadi sumber daya listrik dengan kapasitas 3.6 kW. Fitur ini tidak hanya dapat mengisi daya perangkat pribadi seperti ponsel dan laptop, tetapi juga dapat mendukung penggunaan perangkat rumah tangga ringan atau peralatan outdoor.
Teknologi V2L pada Hyundai IONIQ 6
Hyundai IONIQ 6 hanya memiliki 1 varian yaitu Signature di Indonesia. Mobil satu ini hadir dengan konfigurasi penggerak All-Wheel Drive (AWD) yang ditenagai oleh dua motor listrik (depan dan belakang). Kombinasi motor ini menghasilkan tenaga maksimum sebesar 326 PS (239 kW) dan torsi puncak mencapai 605 Nm.
Varian ini dilengkapi dengan baterai Lithium-ion berkapasitas 77.4 kWh, yang mendukung pengisian daya cepat (DC fast charging) hingga 350 kW, memungkinkan pengisian dari 10% hingga 80% dalam waktu sekitar 18 menit. Untuk jangkauan tempuh, IONIQ 6 Signature menawarkan perkiraan jarak hingga 519 km berdasarkan standar WLTP. Namun, angka ini dapat bervariasi tergantung pada gaya mengemudi, kondisi jalan, penggunaan fitur seperti AC, dan faktor eksternal lainnya.
Fitur V2L Pada IONIQ 6 dan Kapasitasnya
Indoor V2L: Fitur Indoor V2L Port Indoor V2L terletak di bawah kursi baris kedua. Port ini memungkinkan Anda untuk menyambungkan perangkat elektronik dengan daya hingga 3,6 kW ke mobil, seperti laptop, peralatan masak listrik kecil, atau peralatan elektronik lainnya. Fitur ini sangat berguna untuk mengisi daya perangkat saat bepergian atau bekerja di dalam mobil.
Outdoor V2L: Port Outdoor V2L terletak di bagian eksterior mobil. Dengan adaptor opsional, Anda dapat menyambungkan berbagai peralatan elektronik dengan daya hingga 3,6 kW, seperti peralatan berkemah, peralatan pertukangan, atau bahkan mengisi daya peralatan listrik lainnya. Caranya cukup mudah, dengan membuka soket adaptor lalu Anda akan melihat stop kontak untuk menghubungkan peralatan elektronik eksternal.
Integrasi V2L dengan Teknologi Bluelink Connectivity
Salah satu fitur menarik pada IONIQ 6 adalah integrasi teknologi V2L dengan Bluelink connectivity, yang memungkinkan pengguna untuk memantau dan mengontrol penggunaan daya dari smartphone. Hal ini semakin meningkatkan kenyamanan dan fleksibilitas dalam menggunakan teknologi ini, memberikan pengalaman berkendara yang lebih terhubung dan cerdas.
IONIQ 6 juga menawarkan desain interior yang lebih luas dan nyaman, dengan penempatan port V2L yang intuitif dan mudah dijangkau. Kelebihan ini memastikan bahwa pengguna dapat dengan mudah mengakses daya dari kendaraan untuk berbagai keperluan, baik saat bepergian jauh maupun saat beraktivitas di luar ruangan.
Dengan desain yang elegan dan performa yang mengesankan, mobil listrik Hyundai IONIQ 6 membawa teknologi V2L ke tingkat yang lebih tinggi, memberikan solusi yang lebih efisien dan praktis untuk kebutuhan sehari-hari. Dibandingkan dengan model lainnya, IONIQ 6 menawarkan kemudahan dalam hal akses, kapasitas, dan kontrol yang lebih baik, menjadikannya pilihan ideal untuk konsumen yang mencari mobil listrik dengan kemampuan multi-fungsi.
Fitur V2L Hyundai adalah salah satu inovasi paling praktis dalam dunia mobil listrik saat ini. Dengan memungkinkan mobil berfungsi sebagai sumber listrik portabel, Hyundai telah mengubah cara kita memandang kendaraan—bukan hanya sebagai alat transportasi, tapi juga bagian integral dari gaya hidup modern dan solusi energi masa depan.
Bagi pengguna yang mencari mobil listrik dengan nilai lebih, Hyundai dengan teknologi V2L-nya adalah pilihan cerdas. Selain ramah lingkungan, mobil Anda juga siap membantu kapan pun Anda membutuhkan listrik—di tengah hutan, di lokasi proyek, atau bahkan saat terjadi pemadaman listrik di rumah.