Artikel

2022.06.20 113

7 Komponen Mesin Mobil Ini Mendukung Kenyamanan Berkendara

7 Komponen Mesin Mobil Ini Mendukung Kenyamanan Berkendara




Untuk memastikan kendaraan bisa berfungsi dengan baik, Anda perlu tahu apa saja komponen mesin mobil dan fungsinya. Hal ini juga berguna untuk membantu perawatan mesin agar performa kendaraan selalu maksimal saat digunakan. Dengan begitu mobil akan lebih awet dan selalu nyaman saat digunakan berkendara.

Pada dasarnya, agar bisa berfungsi dengan baik menjalankan sebuah kendaraan, mesin mobil terdiri dari ratusan komponen. Semua komponen tersebut memiliki peran dan fungsinya masing-masing yang mendukung kinerja mobil agar aman dan nyaman saat digunakan. Akan tetapi, dari ratusan komponen tersebut, ada beberapa yang menjadi komponen utama.

Lantas apa saja komponen utama pada kendaraan? Berikut ulasannya.

Komponen Penting pada Mesin Mobil dan Fungsinya

Secara umum, mobil yang banyak digunakan saat ini menggunakan mesin berjenis pembakaran internal atau disebut juga dengan Internal Combustion Engine (ICE). Mesin mobil jenis ini bekerja dengan mengkonversi energi kimia dari bahan bakar menjadi energi mekanis.

Selanjutnya energi kimia yang berasal dari bahan bakar akan diubah menjadi energi termal kemudian digunakan untuk menaikkan tekanan sehingga membuat komponen-komponen mekanis bergerak dan akhirnya membuat mobil bisa berjalan.

Segala proses yang terjadi sampai mobil dapat bergerak, terdapat banyak komponen yang terlihat. Berikut ini beberapa nama-nama komponen mesin mobil yang paling penting dan perlu Anda pahami beserta fungsinya.

1. Kepala Silinder

Kepala silinder atau cylinder head merupakan komponen utama pada sebuah mesin kendaraan. Komponen ini  terletak pada blok silinder di bagian atas yang akan langsung Anda temukan saat membuka kap mobil.

Kepala silinder memiliki fungsi yang cukup penting, mulai dari perannya sebagai ruang pembakaran, saluran intake dan exhaust, lokasi mekanisme katup, sirkulasi oli, water jacket hingga tempat pemasangan busi.

Secara umum, kepala silinder terbuat dari bahan campuran antara besi tuang dan aluminium ringan. Kedua bahan tersebut memiliki kemampuan mendinginkan yang baik dan lebih aman dari risiko pemuaian.

Ada tiga jenis atau model kepala silinder yang biasa digunakan pada mobil, di antaranya adalah wedge atau segitiga siku-siku, pentroof atau segitiga sama kaki dan hemispheric atau parabola. Dalam kepala silinder juga terdapat mekanisme valve train yang berfungsi untuk mengatur posisi valve agar membuka dan menutup.

2. Komponen Mesin Blok Silinder

Selain kepala silinder, komponen mesin mobil dan fungsinya yang perlu Anda ketahui selanjutnya adalah blok silinder. Blok silinder juga menjadi salah satu komponen utama dalam sebuah mesin kendaraan. Komponen ini terletak tepat di bawah kepala silinder, dimana kedua komponen ini dihubungkan dengan beberapa baut dan gasket.

Fungsi utama dari blok silinder adalah sebagai tempat naik turunnya piston. Pada saat piston bekerja, maka akan terjadi pemindahan energi panas menjadi mekanis hingga akhirnya membuat mobil bisa berjalan. Secara umum, mobil yang beredar di Indonesia dilengkapi dengan empat tabung silinder dengan posisi yang sejajar. 

Selain menjadi tempat piston bekerja, blok silinder juga memiliki berbagai fungsi penting lainnya seperti tempat mengarahkan energi pembakaran, tempat mekanisme engkol, tempat saluran pendingin, tempat saluran oli pelumas dan masih banyak lagi.

3. Komponen Mesin Mobil Piston

Piston juga menjadi salah satu komponen mesin mobil yang memiliki peran sangat penting. Komponen ini memiliki berbagai fungsi vital pada mesin kendaraan seperti menghisap udara masuk ke dalam silinder, menciptakan kompresi, mengubah energi panas menjadi energi mekanis serta mendorong gas sisa pembakaran keluar.

Piston umumnya terbuat dari material yang kuat karena harus bekerja dengan kecepatan yang maksimal. Bagian kepala piston berbentuk datar, akan tetapi ada juga beberapa yang berbentuk cembung. 

Piston sering disebut sebagai jantung mesin karena cara kerjanya berhubungan langsung dengan proses pembakaran. Dalam menjalankan tugasnya, piston memiliki Titik Mati Atas (TMA) dan Titik Mati Bawah (TMB). Komponen ini juga didukung beberapa komponen lain dalam menjalankan tugasnya di antaranya seperti ring piston dan batang piston.

4. Crankshaft atau Poros Engkol

Crankshaft atau poros engkol merupakan salah satu komponen engine yang berfungsi untuk mengubah piston yang bergerak lurus naik turun menjadi gerakan yang memutar. Putaran tersebut kemudian diteruskan ke transmisi sehingga mobil dapat bergerak maju atau mundur.

Dalam menjalankan tugasnya, poros engkol terdiri dari lima bagian, yaitu crank pin journal, main journal, crank pin oil hole, counter weight, dan crank arm. Komponen ini terletak di bagian bawah mesin dan menyatu dengan blok mesin.

5. Komponen Mesin Oil Pan (Karter)

Oil pan atau sering disebut juga karter merupakan komponen mesin mobil yang terletak di bawah blok silinder. Komponen ini berfungsi sebagai alat untuk menampung oli sebagai pelumas mesin. Di dalam oil pan ini terdapat ventilasi yang menyambungkannya dengan udara dari luar.

Selain berfungsi sebagai penampung oli, karter juga berfungsi untuk mencegah kebocoran pada mesin di bagian dalam kap mesin mobil. Hal ini karena komponen tersebut dibaut dan diberi tambahan gasket antara karter dan bak engkolnya. Maka dari itu, Anda perlu merawat komponen oil pan ini dengan baik karena memiliki fungsi yang sangat penting bagi mesin kendaraan.

6. Komponen Mesin Transmisi

Transmisi merupakan komponen mesin kendaraan yang berfungsi untuk mengatur torsi dan tenaga yang dibutuhkan oleh kendaraan. Ada tiga jenis transmisi yang biasa digunakan pada mobil di Indonesia, diantaranya adalah transmisi manual dimana pengemudi harus memilih gir sendiri, transmisi otomatis konvensional dengan torque converter, dan otomatis CVT yang menggunakan puli serta sabuk baja.

7. Komponen Mesin Turbocharger

Satu lagi komponen mesin mobil yang memiliki peranan penting adalah turbocharger. Komponen ini sebenarnya tidak dimiliki oleh semua jenis mobil. Akan tetapi fungsi komponen turbocharger cukup penting yaitu memampatkan udara yang masuk ke ruang bakar. 

Cara kerja turbocharger adalah dengan mengambil udara panas dari saluran pembuangan kemudian mendorongnya ke intercooler untuk didinginkan terlebih dahulu. Selanjutnya udara yang masuk ke ruang bakar dengan tekanan tinggi digunakan kembali dalam proses pembakaran.

Penggunaan turbocharger dapat membuat mobil bermesin kecil menjadi lebih bertenaga. Akan tetapi, kelemahan komponen ini adalah turbin pada turbo baru akan bekerja pada putaran mesin tertentu. Kondisi delay ini yang membuat muncul istilah turbo lag.

Itulah 7 komponen mesin mobil yang memiliki peranan penting dalam menggerakan laju kendaraan. Dengan mengetahui apa saja jenis komponen tersebut dan mengetahui fungsinya, akan memudahkan pemilik kendaraan untuk melakukan perawatan. Tentunya performa kendaraan akan selalu optimal saat digunakan berkendara di jalanan. Jadi pastikan periksa dan rawat komponen mesin secara rutin, ya!