Pengaturan kecepatan pada motor atau mobil bukan hanya berasal dari bukaan gas, namun juga dilakukan oleh gearbox. Peran komponen tersebut sangat penting dalam menentukan cepat lambatnya kecepatan yang dihasilkan kendaraan.
Gearbox merupakan satu set komponen yang saling bekerja sama untuk mendukung kinerja mobil agar melaju dengan kecepatan yang Anda inginkan. Bisa dibilang jika kendaraan Anda tidak memiliki gearbox, maka Anda tidak akan bisa mengatur laju kendaraan.
Jika Anda ingin tahu lebih lanjut tentang apa itu gearbox dan fungsinya, Anda bisa menyimak ulasan berikut ini. Yuk, simak!
Apa Itu Gearbox
Gearbox merupakan komponen yang penggunaannya tidak hanya terbatas untuk kendaraan bermotor saja. Secara umum komponen satu ini juga digunakan di berbagai bidang industri atau permesinan dengan fungsi yang kurang lebih sama seperti yang ditemukan di sepeda motor atau mobil.
Cara kerja gearbox adalah memindahkan tenaga penggerak mesin ke mesin lainnya. Pemindahan ini dilakukan untuk dua alasan, pertama memperlambat kecepatan putaran dari tenaga dinamo motor atau mesin diesel. Kedua untuk memperkuat tenaga putaran yang diperoleh dari diesel atau dinamo.
Intinya, gearbox dibutuhkan untuk mengatur tenaga yang dihasilkan dari mesin diesel atau dinamo motor. Selain itu, komponen ini juga bisa menyesuaikan torsi dari motor yang berputar. Jika tidak ada komponen ini maka tenaga dari mesin-mesin tersebut tak bisa dikendalikan.
Fungsi Gearbox
Lantas apa saja fungsi gearbox pada kendaraan bermotor pada mobil? Berikut ulasannya.
1. Penyalur Tenaga Mesin Kendaraan
Baik gearbox mesin atau motor fungsi utamanya adalah untuk menyalurkan tenaga atau daya yang sudah dihasilkan oleh mesin ke bagian lain dari sistem kerja motor untuk memunculkan pergerakan atau pergeseran. Dengan begitu, tenaga yang dihasilkan mesin bisa dimanfaatkan untuk membuat kendaraan bergerak maju atau mundur. Perpindahan tenaga tersebut dilakukan dari ruang mesin ke bagian roda yang tersambung menggunakan komponen rantai.
2. Mengatur Daya yang Dihasilkan oleh Mesin
Seperti yang sudah umum diketahui, pada kendaraan manual Anda bisa menyesuaikan kecepatannya dengan mengoper gear. Saat Anda mengoper, kecepatan dari tunggangan Anda akan berubah sesuai dengan tingkatan gigi yang dimasukkan.
Kendaraan selalu memiliki beberapa kecepatan yang ditentukan oleh tingkatan gigi yang dimilikinya. Saat Anda menambahkan atau mengurangi gigi pada kendaraan ada peranan gearbox di sana, maka peran gearbox disini adalah menyesuaikan daya yang sudah dihasilkan oleh mesin.
Perpindahan gigi ini juga bisa berfungsi untuk pengaturan tenaga. Jika Anda membutuhkan tenaga yang lebih besar maka Anda bisa menurunkan gigi sehingga tenaga mesin yang dihasilkan lebih besar dan membuat akselerasi kendaraan lebih tinggi.
Fungsi diatas berlaku untuk kendaraan yang memiliki sistem transmisi manual, lantas bagaimana dengan mobil matic? Apakah masih membutuhkan gearbox? Jawabannya adalah iya. Pada mobil tentu saja ada gearbox, karena walaupun matic namun tetap ada persneling yang digunakan untuk mengubah daya.
3. Mengatur Arah Gerak dan Kecepatan Torsi
Fungsi lain dari gearbox adalah mengatur gerak dan torsi. Tak hanya kecepatannya, gearbox juga bisa mengatur proses gerak berbalik putaran. Jadi gearbox mengubah kondisi gear saat transmisi mobil diubah ke reverse (R) untuk membuat mobil bergerak mundur.
4. Menyediakan Rasio Gigi
Jumlah gear yang ada di dalam gearbox juga berbeda-beda tergantung dari tingkatan kecepatan yang dimiliki kendaraan. Pengaturan tingkatan kecepatan bisa dilakukan sesuai dengan rasio gigi yang dimiliki kendaraan. Gearbox mengakomodir jumlah rasio gigi dengan jumlah gear yang ada di dalamnya.
5. Membuat Putaran Kendaraan Lebih Stabil
Fungsi gearbox selanjutnya adalah menghindari terjadinya selip sehingga membuat putaran kendaraan lebih stabil. Komponen ini mampu membuat aktivitas berkendara menjadi lebih aman.
Komponen Gearbox
Dalam menjalankan segala fungsinya, gearbox dibantu dengan berbagai komponen yang ada di dalamnya. Berikut adalah beberapa komponen gearbox beserta penjelasan fungsinya:
- Frame adalah chasing atau rumah dari gearbox.
- Packing adalah klem atau penahan yang mencegah oli transmisi bocor.
- Out Cove adalah bagian penutup lubang yang ada di keluaran shaft.
- Worm shaf adalah bagian gearbox yang meneruskan putaran dari worm wheel ke keluaran shaft.
- Worm wheel adalah bagian dari gearbox yang meneruskan putaran dari input shaft ke output shaft.
- Input shaft adalah komponen yang menerima putaran dari motor penggerak dan meneruskannya ke output shaft melalui worm wheel.
- Oli seal adalah klem atau penahan oli yang mencegah kebocoran oli pada poros.
- Oil hole cover adalah saluran yang berfungsi untuk memasukkan oli.
Gejala dan Ciri Kerusakan Gearbox Mobil
Seperti komponen lain, gearbox juga bisa mengalami kerusakan bahkan sebelum kendaraan Anda mencapai 5 tahun pemakaian atau masih di bawah angka 100.000 km. Penyebabnya bisa terjadi oleh beberapa hal.
Anda bisa mengetahui kerusakan gearbox dari gejala-gejala yang muncul. Ciri yang pertama adalah adanya bau cairan transmisi yang terbakar. Kemudian jika Anda melihat ada cairan transmisi yang bocor, maka hal tersebut dapat memperkuat indikasi kerusakan pada komponen tersebut.
Gejala lainnya adalah jika muncul suara yang tidak biasa saat Anda menyalakan kendaraan. Selain itu, Anda juga bisa tahu ketika gearbox sedang bermasalah apabila lampu indikator mesin yang ada di dashboard menyala. Ciri terakhir yang bisa dijadikan indikator kerusakan gear adalah ketika Anda merasa sulit saat memindahkan posisi gigi dan mempertahankan posisi gigi.
Itulah ulasan lengkap mengenai apa itu gearbox, fungsi, komponen, serta ciri kerusakannya. Tentunya mengetahui hal ini sangat berguna bagi pemilik kendaraan. Saat Anda dapat mengidentifikasi kerusakan lebih cepat maka Anda masih bisa melakukan perbaikan segera ketimbang mengganti dengan komponen baru yang umumnya lebih mahal.
